Mengidentifikasi bahan,
alat, dan perabot yang akan digunakan dalam bekerja
a Meja
kantor
Meja tulis yang baik hendaknya memenuhi
syarat-syarat yang berikut :
1)
Dari
permukaan meja sampai lantai tidak seluruhnya tertutup.
2)
Permukaan
meja tidak berkilat-kilat sehingga tidak menyilaukan mara pegawai yang memakainya.
3)
Luas
meja tidak perlu terlampau berlebihan.
Ukuran meja kerja umumnya dapat dibedakan
sebagai berikut :
1)
Meja
karyawan
Meja karyawan idealnya mempunyai ukuran
120 x 80 cm2 atau 160 x 80 cm2.
2)
Meja
pimpinan
Ukuran meja pimpinan 130 x 80 cm2
atau paling besar 150 x 90 cm2.
Untuk mengatasi sernpitnya meja yang digunakan,
para pakar perabot kantor menciptakan bentuk huruf L.
b.
Kursi
kantor
Syarat-syarat kursi yang baik :
a)
Kursi
tersebut dapat diatur tinggi rendahnya
b)
Kursi
itu dibuat secara kokoh
c)
Kursi
itu sesuai dengan bentuk badan orang
d) Kursi
itu mempunyai penyangga belakang sehingga dapat menunjang tulang punggung
karyawan.
c.
Rak
surat
d.
Mesin
penghancur kertas
e.
Cara
pengaturan tata ruang yang ideal
Tata ruang kantor yang ideal merupakan
faktor penting yang dapat menentukan kelancaran kegiatan usaha. Tata ruang
kantor adalah penyusunan alai-alat kantor pada letak yang cepat serta
pengaturan tempat kerja yang dapat menimbulkan kepuasan kerja bagi para pegawai.
Sedangkan, pengertian tata ruang perkantoran adalah penentuan mengenai
keburuhan-kebutuhan ruang dan tentang penggunaan secara terperinci dari ruang ini
untuk menyiapkan suatu susunan yang praktis dari faktor-faktor fisik yang
dianggap perlu bagi pelaksanaan kerja dengan biaya yang layak. Penataan kantor
dapat pula diartikan sebagai penyusunan perabotan dan perlengkapan pada luas
lantai yang tersedia. Ruangan untuk melayani kepentingan publik hendaknya
berada dibelakang, hal ini akan menimbulkan gangguan kepada pegawai-pegawai
lain karena setiap saat memberikan petunjuk kepada tamu yang mempunyai
kepentingan.
Keuntungan dari tata ruang yang baik :
a)
Menjamin
kelancaran proses pekerjaan
b)
Mencegah
penghamburan tenaga karyawan
c)
Memungkinkan
pemakaian ruang kerja yang efisien
d)
Mencegah
para pegawai di bagian lain terganggu oleh publik yang akan menemui suatu
bagian tertentu
Pedoman dalam menyusun tata ruang kantor
yang baik :
a) Pekerjaan
di kantor dalam proses pelaksanaan dapat menempuh jalan terpendek
b) Rangkaian
aktivitas tata usaha dapat mengalir dengan lancar
c) Segenap
ruang dipergunakan secara efisien
d)
Pengawasan
terhadap pekerjaan dapat berlangsung dengan baik
e) Pihak
luar yang datang ke kantor mendapat kesan yang baik tentang kantor tersebut
f) Susunan
tempat kerja dapat diubah sewaktu-waktu diperlukan
Tata ruang kantor yang tepat memiliki 2
macam karakteristik sebagai berikut :
a) Tata
ruang kantor terpisah, yaitu susunan ruangan untuk bekerja terbagi-bagi dalam beberapa satuan yang dibagi-bagi.
b) Tata
ruang kantor yang terbuka, yaitu ruangan kerja yang dipisah-pisahkan tetapi semua aktivitasnya dilaksanakan pada satu ruang besar terbuka.
Tetapi, bisa dikatakan bahwa tata ruang
kantor terbuka lebih efektif karena
a) memungkinkan
pengawasan yang lebih efektif terhadap segenap pegawai
b) lebih
memudahkan hubungan antar para pegawai
c) lebih
memudahkan tersebarnya cahaya dan perubahan udara
d) jika
terjadi penambahan pegawai/perabot kantor tata ruang yang terbuka lebih mudah
menampungnya
Teknik untuk mencapai suatu tata ruang
kantor yang baik adalah sebagai berikut :
a) Meja-meja
disusun menurut garis lurus dan menghadap ke jurusan yang sama
b) Pada
tata ruang yang terbuka, susunan meja-meja itu dapat terdiri atas beberapa
baris
c) Di
antara baris-baris meja disediakan lorong-lorong untuk keperluan lalu lintas pegawai yang biasanya berjarak 120 cm
d) Jarak
antara satu meja dengan meja yang di muka/di belakng adalah 80 cm
e) Pengawas
kantor ditempatkan di belakang para pegawainya.
Langkah-langkah dalam merancang tata ruang
kantor yang tepat :
1) Hendaknya
dibuat gambar denah kantor yang bersangkutan dengan skala 1: 40.
2) Dengan
mempelajari segenap pekerjaan yang termasuk dalam lingkungan kantor, hendaknya
semua perkantoran dicatat.
3) Menyusun
letak meja-meja kerja untuk para pegawai.
4) Tata
ruang dirancang dengan menjejerkan guntingan-guntingan gambar meja dan kursi di
atas denah.
4 hal yang mempengaruhi pekerjaan kantor,
antara lain cahaya, warna, udara dan, suara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar